MID Semester adalah semacam ujian tertulis yang dilakukan di tengah semester. Dengan diadakannya MID Semester ini, otomatis semua pelajar yang jarang belajar, jadi ningkatin persentase belajarnya. Tapi ternyata enggak sedikit juga pelajar yang pas MID Semester berlangsung, malah kluyuran tanpa tujuan bareng temen-temennya. Biasanya siswa/siswi yang melakukan ritual kluyuran ini selama MID Semester, raut mukanya akan terlihat seperti teroris yang sedang dikejar DENSUS 88, gara-gara kagak bisa ngerjain soal MID. Sedangkan untuk para pelajar yang tekun dalam belajar selama MID, raut mukanya akan terlihat seperti orang yang baru mandi uang seratus ribuan, karena dengan mudahnya mengerjakan soal MID.
Untuk semester kali ini, sekolah gue tercinta yaitu SMANSA, enggak mengadakan MID Semester. Gue juga enggak tahu sama sekali, kenapa sekolah ini meniadakan MID Semester. Sebagai gantinya, guru-guru mata pelajaran mengadakan ulangan harian untuk mengisi buku nilai mereka. Yang jelas, ada suka maupun dukanya selama MID Semester ditiadakan di SMANSA.
Suka :
1. Para siswa/siswi tidak perlu belajar semalam suntuk, untuk mempelajari 2 mata pelajaran sekaligus.
2. Tidak perlu takut melihat nilai orisinil hasil ulangan MID Semester. Perlu diketahui, setelah MID Semester diadakan, para murid akan diberi selembar kertas yang berisi nilai hasil MID Semester-nya. Dan nilainya bener-bener asli. Misal dapet nilai 20, ya ditulis 20 di kertas itu.
Duka :
Para murid tidak bisa merasakan indahnya pulang sekolah lebih awal. Biasanya selama MID Semester diadakan, para pelajar dipulangkan sekitar jam 11 ato 12an lah. Karena MID tak diadakan, berarti siswa/siswi harus pulang sekolah seperti biasa, yaitu jam 13.30.
Ada ataupun tidak ada MID Semester, bagaimanapun juga tugas utama kita sebagai pelajar adalah belajar. Jangan cuma belajar pas ada MID Semester aja ya...
0 komentar:
Posting Komentar